Mungkin dari judul diatas terlihat aneh atau lucu tapi itu adalah Genre music yang sedang saya sukai, entah kenapa saya menyukai 2 genre kpop dan qosidah, sejak dulu biasanya saya hanya menyukai satu genre music saja tapi yah mungkin itulah perasaan suka terhadap suatu musi, Oke alngsung saja.
Mulai dari Qosidah, qosidah adalah genre music solawat yang dilantunkan dan diiringi dengan pukulan marawis, hadroh, bedug, rabana bahkan sekarang sudah ada yang menggunakan organ. Pertama kali saya suka dengan genre qosidah ketika saya pertama kali mendengar solawat Ya Habibana Abdurrahman Seggaf yang dibawakan oleh Syababun Ba’alawy (Nurul Musthofa) waktu itu saya merasa nyaman ketika mendengar lagu itu, hati menjadi tenang, dan keinginan mendekatkan diri kepada Allah sangat tinggi dalam beribadah, setelah satu solawat itu saya pun berusaha mengumpulkan qosidah-qosidah sampai saya bisa istiqomah hadir di Majlis Nurul Mustofa yang pada awalnya ingin mendengarkan qosidahnya saja.
Teman saya selalu bilang ketika saya mendengarkan lagu itu ‘so alim’ tapi dalam hati saya ga ada niat sama sekali untuk menyombongkan diri tapi ga apa-apa mungkin itu persepsi orang masing-masing, saya sering ngetweet di twitter #np Numus – Yahanana atau Nurul Musthofa at cilandak, terus ada followers saya yang nyindir “kalo mau alim jangan so soan, ga usah ditweet segala” tapi saya membaca tweet tersebut dengan tersenyum, teringat kata-kata guru ngaji saya yang bilang “kita diperbolehkan untuk sombong tapi dengan niat Syia’ar atau untuk memotivasi seseorang agar mengikuti perbuatan baik kita (Tajri Binni’mat)” makanya saya selalu membuat tweet seperti itu apalagi ketika malam minggu hampir semua tweet saya tentang Nurul Musthofa *maaf followers nyepam*.
.:Salam Jama’ah Nurul Musthofa:.
Sekarang membahas Kpop, yah kpop adalah Genre music pop yang berasal dari korea yang baru-baru ini saya sukai. Sebenernya saya sudah lama tahu apa itu kpop, super junior dll. Tetapi saya masih acuh malah waktu saya di kelas 11 pernah mencela teman perempuan saya yang tergila-gila dengan korea mulai dari dari majalah, dvd drama korea sampai lagu-lagunya malah sampai mempelajari bahasa korea. Sekarang saya merasa terkena karma dengan kata-kata yang pernah saya ucapkan waktu itu yang tidak menyukai tentang korea sama sekali.
Berawal dari MV Super Junior yang berjudul Mr.Simple, saya mulai sedikit suka dengan kpop, saya mencoba untuk mendownloadnya dan saya dengarkan setiap hari tetapi pada saat itu saya belum ada antusias dengan kpop. Abdurrahman dan Desi Mugiarti lah yang mendorong saya secara halus suka dengan music kpop, desi memberi tahu saya bahwa di ind*siar sabtu minggu siang ada music bank korea saya pun mulai sering menontonnya dan puncaknya Abdurrahman menberi tahu saya bahwa pada tanggal 29 November 2011 ada MAMA (Mnet Asian Music Award) tapi diindonesia baru akan disiarkan pada tanggal 30 November 2011 malam enaknya pada saat disiarkan sudah ada subtitlenya dan diambil yang penting-penting, padalah minggu itu saya sedang UAS di sekolah tetapi tidak menyurutkan saya untuk nonton MAMA pada malam itu saya nonton sendiri sampai dimarahi ibu saya karena sampai jam 2 belum tidur tapi saya tidak menghiraukannya *maaf bu setahun sekali nonton mama* dan setelah nonton MAMA esok sampai sekarang saya jadi giat mengumpulkan lagu-lagu korea dan yang berhubungan dengan korea.
Mulai dari Qosidah, qosidah adalah genre music solawat yang dilantunkan dan diiringi dengan pukulan marawis, hadroh, bedug, rabana bahkan sekarang sudah ada yang menggunakan organ. Pertama kali saya suka dengan genre qosidah ketika saya pertama kali mendengar solawat Ya Habibana Abdurrahman Seggaf yang dibawakan oleh Syababun Ba’alawy (Nurul Musthofa) waktu itu saya merasa nyaman ketika mendengar lagu itu, hati menjadi tenang, dan keinginan mendekatkan diri kepada Allah sangat tinggi dalam beribadah, setelah satu solawat itu saya pun berusaha mengumpulkan qosidah-qosidah sampai saya bisa istiqomah hadir di Majlis Nurul Mustofa yang pada awalnya ingin mendengarkan qosidahnya saja.
Teman saya selalu bilang ketika saya mendengarkan lagu itu ‘so alim’ tapi dalam hati saya ga ada niat sama sekali untuk menyombongkan diri tapi ga apa-apa mungkin itu persepsi orang masing-masing, saya sering ngetweet di twitter #np Numus – Yahanana atau Nurul Musthofa at cilandak, terus ada followers saya yang nyindir “kalo mau alim jangan so soan, ga usah ditweet segala” tapi saya membaca tweet tersebut dengan tersenyum, teringat kata-kata guru ngaji saya yang bilang “kita diperbolehkan untuk sombong tapi dengan niat Syia’ar atau untuk memotivasi seseorang agar mengikuti perbuatan baik kita (Tajri Binni’mat)” makanya saya selalu membuat tweet seperti itu apalagi ketika malam minggu hampir semua tweet saya tentang Nurul Musthofa *maaf followers nyepam*.
.:Salam Jama’ah Nurul Musthofa:.
Sekarang membahas Kpop, yah kpop adalah Genre music pop yang berasal dari korea yang baru-baru ini saya sukai. Sebenernya saya sudah lama tahu apa itu kpop, super junior dll. Tetapi saya masih acuh malah waktu saya di kelas 11 pernah mencela teman perempuan saya yang tergila-gila dengan korea mulai dari dari majalah, dvd drama korea sampai lagu-lagunya malah sampai mempelajari bahasa korea. Sekarang saya merasa terkena karma dengan kata-kata yang pernah saya ucapkan waktu itu yang tidak menyukai tentang korea sama sekali.
Berawal dari MV Super Junior yang berjudul Mr.Simple, saya mulai sedikit suka dengan kpop, saya mencoba untuk mendownloadnya dan saya dengarkan setiap hari tetapi pada saat itu saya belum ada antusias dengan kpop. Abdurrahman dan Desi Mugiarti lah yang mendorong saya secara halus suka dengan music kpop, desi memberi tahu saya bahwa di ind*siar sabtu minggu siang ada music bank korea saya pun mulai sering menontonnya dan puncaknya Abdurrahman menberi tahu saya bahwa pada tanggal 29 November 2011 ada MAMA (Mnet Asian Music Award) tapi diindonesia baru akan disiarkan pada tanggal 30 November 2011 malam enaknya pada saat disiarkan sudah ada subtitlenya dan diambil yang penting-penting, padalah minggu itu saya sedang UAS di sekolah tetapi tidak menyurutkan saya untuk nonton MAMA pada malam itu saya nonton sendiri sampai dimarahi ibu saya karena sampai jam 2 belum tidur tapi saya tidak menghiraukannya *maaf bu setahun sekali nonton mama* dan setelah nonton MAMA esok sampai sekarang saya jadi giat mengumpulkan lagu-lagu korea dan yang berhubungan dengan korea.
Jadi menurut saya genre kpop membuat saya bisa dekat atau mengenal dunia luar dan mengikuti perkembangan zaman dan genre qosidah membuat saya bisa mendekatkan diri pada Allah. Mudah-mudahan keduanya bisa seimbang antara dunia dan akhirat *ngarep bgt*
.:Salam SONE, ELF, BlackJack dan Kpopers:.
11 komentar on Antara Kpop dengan Qosidah :
Dulu cela teman yang demam Korea, sekarang malah agan ya yg jadi suka bahasa Korea, hehehe… btw gan, dukung saya ya buat lomba di FB. Klik LIKE di cerita saya di My Korea Winter Story di fanpage Korean Tourism Organization (Indonesia).
Mampir ya ke blog saya cantikalayanti.blogspot.com dan follow balik ya, makasih :)
@Danny Sihombing: hehe iya gan lagi labil..
Udah saya like
ok saya followback gan..
This is the concern which exists in the society and needs to be eliminated from the society as soon as possible.
cheap life insurance
Penasaran sama Korea, pengen banget bisa ke sana.
@Muhammad Gustavie: sama saya juga penasaran, hehe.. Ikuti kuis-kuis aja siapa tau bisa liburan kesana sob.
pengen px pcar orng korea dech.................
Klo aku dua2nya jga suka gan ,, krna 2 aliran yg brbeda trsbut ada sisi wktu dmna yg slah satunya lgi enakddngerin :)
@Obat Alami Penyakit Stroke: iya bner terkadang kita selalu ngerasa ke2nya bisa buat nyaman..
makasih banyak ya gan sudah mau berbagi infonya...
salam kenal ya gan,,,,
@mengatasi asma: salam kenal juga gan..
Berkomentarlah yang bijak tanpa Spam!
Silahkan berkomentar untuk menyampaikan kritik, saran, atau hanya sekedar blogwalking di blog saya..